Menderma Indonesiaku Merdeka

Menderma Indonesiaku Merdeka

Siang yang menantang

Kulihat daun menari2 bersama
kawanan angin,

Tidak semua… tapi sebagian angin
saja

Sekawanan lain berpacu kearahku

Berkejaran menerobos tameng kaca

Berkejaran menamparku,

Seakan berkata

“ Hai pemuda, berkaryalah walau
sebatas ukiran pena”

Tersigap ku terbangun karenanya

Mulai ku tuntun pena berbicara

Bukan maunya, tapi mauku

Kertas yang tanpa noda

Kini tergores ukiran kata

Kata beribu makna

Makna sesungguhnya

Makna yang mewakili rasa

rasa yang mewakil cerita

cerita yang mewakili semua

 Semua rakyat menderma

“ Indonesiaku Merdeka “

By Azhar Asy-Syauqi
Berita Terbaru
Scroll to Top