MERDEKA… ! MERDEKA…! MERDEKA…!
17 Agustus adalah hari yang
digemakan sebagai hari Kemerdekaan Indonesia, hari dimana 69 tahun yang lalu
pertama kalinya IR Soekarno Memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia. Hari yang
mana setiap tahunnya diadakan berbagai pesta kemerdekaan di Seluruh Pelosok
Negeri Tercinta. “17 Agusutus tahun 45 itulah hari kemerdekaan kita” begitulah
lirik sebuah lagu yang diciptakan oleh M. Mutahar.
digemakan sebagai hari Kemerdekaan Indonesia, hari dimana 69 tahun yang lalu
pertama kalinya IR Soekarno Memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia. Hari yang
mana setiap tahunnya diadakan berbagai pesta kemerdekaan di Seluruh Pelosok
Negeri Tercinta. “17 Agusutus tahun 45 itulah hari kemerdekaan kita” begitulah
lirik sebuah lagu yang diciptakan oleh M. Mutahar.
17 Agustus 1945 memang hari yang
istimewa bagi bangsa kita. Karena pada hari itu untuk pertama kalinya bangsa
ini berhasil memproklamirkan sebuah kemerdekaan menjadi bangsa yang berdaulat
dan diakui dunia. Bukan mudah untuk mendapatkan kemerdekaan itu, nbutuh banyak
perjuangan. Perjuangan yang begitu
dahsyat, dengan jutaan nyawa melayang, dan tetesan darah serta keringat yang menjadi
sebuah saksi. Saksi untuk mendapatkan sebuah kata “MERDEKA”.
istimewa bagi bangsa kita. Karena pada hari itu untuk pertama kalinya bangsa
ini berhasil memproklamirkan sebuah kemerdekaan menjadi bangsa yang berdaulat
dan diakui dunia. Bukan mudah untuk mendapatkan kemerdekaan itu, nbutuh banyak
perjuangan. Perjuangan yang begitu
dahsyat, dengan jutaan nyawa melayang, dan tetesan darah serta keringat yang menjadi
sebuah saksi. Saksi untuk mendapatkan sebuah kata “MERDEKA”.
Dan hari ini 17 Agustus 2014
genap 69 tahun sudah Negeri kita merdeka. Namun pada hakikatnya kemerdekaan itu
belumlah merdeka. Merdeka dalam arti yang sebenarnya. Merdeka yang dapat
menaungi seluruh tumpah darah rakyat indonesia. Merdeka, hidup yang mulia bagi
seluruh rakyat jelata. Merdeka tanpa penindasan kepada yang lemah. Merdeka
bebas memilih apa yang menjadi hak asal tidak bablas. Merdeka seperti yang
dicita-citakan para pahlawan kemerdekaan.
genap 69 tahun sudah Negeri kita merdeka. Namun pada hakikatnya kemerdekaan itu
belumlah merdeka. Merdeka dalam arti yang sebenarnya. Merdeka yang dapat
menaungi seluruh tumpah darah rakyat indonesia. Merdeka, hidup yang mulia bagi
seluruh rakyat jelata. Merdeka tanpa penindasan kepada yang lemah. Merdeka
bebas memilih apa yang menjadi hak asal tidak bablas. Merdeka seperti yang
dicita-citakan para pahlawan kemerdekaan.
Bukan hanya merdeka sekedar
memerdekakan diri dengan menindas orang lain. Bukan hanya merdeka bebas
mengeruk harta rakyat. Bukan hanya merdeka berebut kekuasaan demi kepentingan
diri. Bukan merdeka bebas membuat kerusuhan disana sini. Dan bukan hanya
merdeka meladeni nafsu duniawi.
memerdekakan diri dengan menindas orang lain. Bukan hanya merdeka bebas
mengeruk harta rakyat. Bukan hanya merdeka berebut kekuasaan demi kepentingan
diri. Bukan merdeka bebas membuat kerusuhan disana sini. Dan bukan hanya
merdeka meladeni nafsu duniawi.
Merdeka…! itulah pekikan para
pahlawan yang menggetarkan hati mereka untuk terus berjuang mengusir para penjajah,
melawan para penjahat. Merdeka…! sebuah pekikan singkat yang luar biasa yang
mampu menggetarkan dada mereka untuk mengguncang dunia demi mengatakan
“Indonesia Merdeka”. Merdeka…! pekikan semangat yang dapat menyatukan Pejuang
Indonesia dari seluruh penjuru untuk bersama membangun peradaban indah untuk
penerus mereka.
pahlawan yang menggetarkan hati mereka untuk terus berjuang mengusir para penjajah,
melawan para penjahat. Merdeka…! sebuah pekikan singkat yang luar biasa yang
mampu menggetarkan dada mereka untuk mengguncang dunia demi mengatakan
“Indonesia Merdeka”. Merdeka…! pekikan semangat yang dapat menyatukan Pejuang
Indonesia dari seluruh penjuru untuk bersama membangun peradaban indah untuk
penerus mereka.
Hari ini, 17 Agustus 2014, mari
kita pekikan kembali semangat Kemerdekaan Negara kita tercinta. Dan kita bangun
kembali semangat mebangun Negeri. Untuk para pemimpin, pimpinlah bangsa ini
dengan adil, damai dan tanpa korupsi. Untuk para pelajar, gunakan waktumu
semaksimal mungkin untuk mengeruk ilmu demi peradaban yang lebih baik lagi
tentunya. Dan untuk seluruh warga negara Indonesia Rayayang tidak dapat
disebutkan satu persatu. Mari kita
patuhi pemimpin pemimpin kita agar tercipta Indonesia yang berdaulat, asalkan pemimpin
pemimpin itu tidak melanggar Norma
normayang ada.
kita pekikan kembali semangat Kemerdekaan Negara kita tercinta. Dan kita bangun
kembali semangat mebangun Negeri. Untuk para pemimpin, pimpinlah bangsa ini
dengan adil, damai dan tanpa korupsi. Untuk para pelajar, gunakan waktumu
semaksimal mungkin untuk mengeruk ilmu demi peradaban yang lebih baik lagi
tentunya. Dan untuk seluruh warga negara Indonesia Rayayang tidak dapat
disebutkan satu persatu. Mari kita
patuhi pemimpin pemimpin kita agar tercipta Indonesia yang berdaulat, asalkan pemimpin
pemimpin itu tidak melanggar Norma
normayang ada.
Wallahu A’lam Bishowab
BY : UUN TRI WAHYUDI
